Wisata Indoneisa
  • Sumatra
  • Jawa
  • Kalimantan
  • Sulawesi
  • Nusa Tenggara
No Result
View All Result
  • Sumatra
  • Jawa
  • Kalimantan
  • Sulawesi
  • Nusa Tenggara
Destinasi Wisata di Indonesia
No Result
View All Result

Beranda » Jawa » Jawa Barat » Wisata Bandung » Kampung Adat Cireundeu, Wisata Hutan Sakral Warisan Leluhur

Kampung Adat Cireundeu, Wisata Hutan Sakral Warisan Leluhur

by Rivan
Reading Time: 4 mins read
Share ke Facebook GratisShare ke Twitter Gratis

Berada di daerah Leuwigajah, Kampung Adat Cireundeu merupakan salah satu kampung wisata tradisional di Bandung. Keberadaan berbagai kampung wisata tersebut mampu menghadirkan budaya serta seni lokal tradisional khas Sunda. Wisata yang kian populer serta banyak dikunjungi peminatnya tersebut bisa kamu temukan di beberapa daerah di Bandung.

Sebut saja Kampung Adat Cikondang, Kampung Kreatif Dago Pojok, Ekowisata Bambu Cipaku dan lainnya. Sementara Kampung Adat Cireundeu dalam bahasa Sunda sendiri berasal dari nama pohon reundeu yang dulu banyak ditemukan dalam kampung adat tersebut.

Daftar Isi Artikel

  • Daya Tarik Kampung Adat Cireundeu
    • 1. Dijadikan Sebagai Hutan Pertanian
    • 2. Sebagai Sumber Air Alami
    • 3. Hanya Orang Tertentu yang Bisa Masuk Hutan Larangan
  • Pesona Keunikan Kampung Adat Cireundeu
    • 1. Warganya Mengikuti Perkembangan Zaman
    • 2. Dua Mata Air Sakral di Kampung Adat Cireundeu
    • 3. Dianggap Sebagai Air Suci
  • Lokasi dan Harga Tiket Masuk ke Kampung Adat Cireundeu

Daya Tarik Kampung Adat Cireundeu

Kampung Adat Cireundeu

Sebagai salah satu kampung wisata di Bandung, daya tarik utama Kampung Adat Cireundeu terletak pada Hutan Larangan dan Hutan Tutupan yang sekaligus menjadi kawasan hutan lindung. Warga adat Cireundeu yang terdiri dari 70 kepala keluarga sangatlah menjaga Hutan Larangan atau hutan sakral seluas 30 hektar tersebut, antara lain dengan tidak mengganggu ataupun merusak kelestariannya.

Artikel Wisata Lainnya :  Amazing Art World Bandung, Museum Lukisan 3D Terbesar di Indonesia

1. Dijadikan Sebagai Hutan Pertanian

Sementara kedua hutan lain yang ada dalam kawasan Kampung Adat Cireundeu, yaitu Leuweung Tutupan merupakan hutan reboisasi yang pepohonannya boleh dipakai namun mesti ditanam pohon pengganti dan Leuweung Baladahan merupakan hutan pertanian yang dipakai buat berkebun oleh warga setempat.

2. Sebagai Sumber Air Alami

Warisan tata wilayah sakral Hutan Larangan, Hutan Tutupan serta Babadahan dari leluhur mereka anggap sebagai konsep ideal guna menjaga keseimbangan alam yang wajib dijaga. Warga tidak pernah ikut campur dalam pengelolaan Hutan Larangan atau biasa disebut gentong bumi tempat menyimpan air oleh orang Sunda.

Mereka membiarkan apa yang tumbuh di dalam hutan terus bertumbuh, dengan begitu air tidak bakal berlebih saat musim hujan ataupun kekurangan air saat musim kemarau.

3. Hanya Orang Tertentu yang Bisa Masuk Hutan Larangan

Tidak seorangpun diizinkan masuk ke dalam Hutan Larangan, kecuali apabila kondisi habitatnya mengalami kerusakan. Itupun cuma terbatas sesepuh atau orang yang dituakan yang boleh masuk dengan syarat puasa mutih. Mereka akan melihat tanaman pengganti mana yang bisa ditanam menggantikan tanaman yang rusak.

Artikel Wisata Lainnya :  Jam Buka Taman Balai Kota Bandung, Rute dan Aktifitas Menarik Lainnya

Upacara netepkeun kawilayahan sendiri terakhir dilakukan saat terjadi pembalakan liar tahun 2008 silam yang mengakibatkan kerusakan pada Hutan Larangan.

Pesona Keunikan Kampung Adat Cireundeu

Saat mengunjungi kampung wisata adat Bandung tersebut kamu dijamin bakal terpesona dengan keindahan pesona pemandangan yang ditawarkan Batu Cadas Gantung yang berada di sana, dijamin kamu bakal puas setelah mengunjunginya. Keunikan lainnya yang menjadi daya tarik bagi para pengunjung adalah konsumsi kebutuhan pokok warganya yang berupa singkong.

1. Warganya Mengikuti Perkembangan Zaman

Walau warga Kampung Adat Cireundeu Cimahi masih memegang teguh warisan leluhur mereka, namun mereka tetap mengikuti perkembangan zaman dan teknologi lho. Terlihat dari pemakaian berbagai peralatan teknologi yang tidak jauh berbeda dengan warga perkotaan.

Selain itu kawasan tersebut juga bukan tipe perkampungan bernuansa tradisional layaknya perkampungan biasa. Kamu bakal melihat suasana yang termasuk modern di sana, dengan berbagai bangunan permanen di sekitarnya disertai juga dengan ruas jalan yang disemen.

2. Dua Mata Air Sakral di Kampung Adat Cireundeu

Warga Adat kampung wisata tersebut memenuhi kebutuhan air mereka dari mata air lereng Gunung Gajah Langu yang diberi nama mata air Caringin. Sementara mata air lainnya yang juga sangat diandalkan warga sekitar adalah mata air Nyi Mas Ende yang sangat dijaga kesucian dan kesakralannya.

Artikel Wisata Lainnya :  Sejarah Museum Konferensi Asia Afrika Bandung dan Penghargaannya

Mereka tidak memperbolehkan wanita yang sedang haid mendekati lokasi mata air tersebut. Hal tersebut dikarenakan lokasi tersebut dianggap sebagai sesuatu yang sangat dihormati atau kabuyutan.

3. Dianggap Sebagai Air Suci

Kedua mata air yang berada dalam Wilayah Kabuyutan atau Larangan tersebut bukan cuma dipakai warga sekitar, namun juga umat Hindu di kawasan Cimahi maupun Bandung. Karena dianggap mata air yang suci, pancuran air Nyi Mas Ende dipakai sebagai tempat pelaksana penyucian diri membersihkan diri dari berbagai hal negatif setiap perayaan Melasti.

Kesuksesan Kampung Adat Cireundeu sebagai wisata Bandung terbukti dengan diraihnya penghargaan Ikon Apresiasi Pancasila dari Badan Pembinaan Ideologi Pancasila atau BPIP di tahun 2019.

Lokasi dan Harga Tiket Masuk ke Kampung Adat Cireundeu

Kamu bisa temukan Kampung Adat Cireundeu di Leuwigajah, Cimahi Selatan, Cimahi, Jawa Barat 40532. Masih bingung? Slahkan buka Google Maps saja ya.

Sedangkan untuk harga tiket masuknya. Kamu tidak dikenakan biaya tiket sepeserpun lho buat masuk ke Kampung Adat Cireundeu alias gratis. Walaupun gratis, kamu tetap harus menjaga kebersihan lingkungan kampung adat ini ya, seperti tidak membuang sampah sembarangan misalnya.

4.6/5 - (10 votes)
Share30Tweet19
Previous Post

Fairy Garden Bandung, Wisata Edukatif Anak Ala Negeri Dongeng

Next Post

Taman Musik Centrum Bandung, Wisata Unik Nonton Konser Musik

Related Posts

Taman Musik Centrum Bandung

Taman Musik Centrum Bandung, Wisata Unik Nonton Konser Musik

Sebagai salah satu taman tematik Bandung, Taman Musik Centrum Bandung menawarkan alternatif bersantai sembari menikmati berbagai ornamen khas musik serta...

Fairy Garden Bandung

Fairy Garden Bandung, Wisata Edukatif Anak Ala Negeri Dongeng

Sebagai tempat wisata berkonsep negeri dongeng kedua setelah The Lodge Maribaya, Fairy Garden Bandung memiliki enam wahana edukasi yang terletak...

Alun Alun Regol Bandung

Alun Alun Regol, Wisata Taman Edukatif Terpanjang Bandung

Sebagai salah satu karya revitalisasi taman terakhir di masa kepemimpinannya sebagai Walikota Bandung, Ridwan Kamil meresmikan destinasi alternatif wisata Alun-Alun...

Wot Batu Bandung

Wot Batu Bandung, Wisata Spiritual Berkonsep Art Space

Sebagai konfigurasi energi dari perjalanan spiritualitas dan transendental Sunaryo, Wot Batu merupakan jembatan spiritual penyeimbang jiwa manusia dengan wujud ragawi...

This Is Me Bandung

This Is Me Bandung, Wisata Selfie Ideal Bagi Para Wanita Muda

Sebagai salah satu destinasi wisata Bandung, This Is Me yang mengusung tema Let the Dream Come True berusaha mewujudkan impia...

  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Hubungi Kami
© 2021 Wisata IDN - Rekomendasi Tempat Wisata di Indonesia Terlengkap
No Result
View All Result
  • Sumatra
  • Jawa
  • Kalimantan
  • Sulawesi
  • Nusa Tenggara
This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.